Selasa, 20 Maret 2018

Rancangan Database inventory perpustakaan dengan MySQL

          Dalam artikel kali ini saya akan membuat rancangan  database tentang Inventory Perpustakaan, sebelum kita mulai ijinkan saya menjelaskan tentang database.
Basis data (database) adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak (program aplikasi) untuk menghasilkan informasi.

Adapun fungsi database adalah sebagai berikut :

  1. Mengelompokkan data untuk mempermudah identifikasi data, database menyiapkan data yang sesuai dengan permintaan user terhadap suatu informasi dengan dengan cepat dan akurat. Melalui software  Database Management Systems (DBMS) user / petugas bank  dapat mencari profil informasi seorang nasabah dalam hitungan detik, DBMS akan menyajikan data lengkap mengenai profil yang diminta.
  2. Menghindari data ganda dan inkonsistensi data, software DBMS sebagai software untuk menjalankan database komputer mempunyai kemampuan menginformasikan kepada user pada saat input  data apabila data yang akan diinput sudah ada dalam database.  Duplikasi data didalam database sangat dimungkinkan, karena database dapat diakses dari  banyak komputer dari berbagai tempat yang  tersambung ke  sistim database.
  3. Memudahkan akses, penyimpanan data, mengedit dan menghapus data User/admin pemegang otoritas database dengan mudah melakukan editing data yang salah saat entry dengan data yang terbaru, atau menghapus data palsu / salah dengan cepat, juga melakukan penghapusan data.
  4. Menjaga kualitas data dan informasi sesuai agar data tetap sama pada saat entry dan setelah entry, data tidak terkorup atau hilang selama penyimpanan di database.  Software data mempunyai peran vital dalam menjaga data, terutama dari resiko kerusakan data selama penyimpanan.
  5. Memecahkan masalah penyimpanan data konvensional yang memakan ruang  database konvensional berbasis kertas sangat memakan ruangan,pemilik data harus mempunyai ruang cukup tumpukan kertas berisi data, dengan tehnologi database, data didalam kertas bisa ditransfer menjadi file digital dan disimpan dalam database server.
  6. Mendukung aplikasi yang membutuhkan ruang penyimpanan. Hampir semua aplikasi modern membutuhkan ruang yang besar untuk menjalankan fungsinya secara optimal, disini peran database sebagai penyedia  ruang untuk menyimpan data-data aplikasi dan sistim sebuah komputer.
nah itu adalah penjelasan singkat tentang database, dan database yang akan kita bahas kali ini adalah berisikan data tentang ketersediaan barang berupa buku pada sebuah perpustakaan, yang mana jumlah buku akan selalu berubah-ubah ketika ada transaksi peminjaman atau pengembalian buku, namun dalam artikel kali ini tidak akan membahas terlalu jauh tentang perpustakaannya melainkan hanya sebatas tentang stock barangnya saja,berikut adalah  tahapan-tahapannya

  1. menjalankan Web Server Apache dan aplikasi database MySQL. Kedua aplikasi ini dijalankan dari jendela XAMPP Control Panel.Jika jendela XAMPP Control Panel belum terbuka, Silahkan pilih menu tersebut dari START->All Programs->XAMPP->XAMPP Control Panel.Pada tampilan XAMPP Control Panel ini, klik tombol Start pada bagian Apache dan MySQL, seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini:
tampilan XAMPP ontrol Panel
Tampilan Utama XAMPP Control Panel

2. Untuk memulai membuat database klik pada Button Admin atau Ketik di browser alamat  localhost/xampp/ sehingga muncul tampilan seperti pada gambar berikut:
 



3.Setelah muncul tampilan seperti pada gambar di bawah ini Klik pada "phpMyAdmin"


4. Langkah selanjutnya untuk memulai pembuatan database,klik button "database"
 
5. ketik nama database yang akan kita buat, karena  database yang akan saya buat kali ini mengenai inventory/persediaan barang (Buku)pada perpustakaan, maka pada judul database saya saya ketik: Inventory_perpustakaan, dalam pembuatan database etelah memberi nama database, kolom isian selanjutnya adalah “Collation”. Collation adalah tatacara atau aturan penyusunan huruf, angka dan karakter dalam tabel database. Anda bisa membiarkan pilihan ‘default’ yang ada: Collation, atau memilih utf8_general_ci.lalu klik Create.
Beberapa saat kemudian, akan muncul konfirmasi bahwa database “inventory_perpustakaan ” telah berhasil dibuat. Anda bisa memeriksanya dari daftar tabel database yang tersedia di dalam MySQL.

6.Tahapan selanjutnya adalah membuat tabel sesuai dengan kebutuhan database yang akan kita buat, dalam database tentang inventory, saya membutuhkan 5 buah tabel, yaitu tabel admin,Anggota,Buku,Peminjaman, dan tabel Detail Peminjaman.


7.Isikan Field, Type Data,Length/Values, dan Indeks serta menyesuaikan kebutuhan dari tabel yang akan kita buat dalam sebuah tabel lalu klik button "Save"
Ket:
  1. field adalah kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti, maka jika terdapat field misalnya seperti NomerBarang atau NamaBarang, maka yang dipaparkan dalam field tersebut harus yang berkaitan dengan nomer barang dan nama barang. Atau definisi field yang lainnya yaitu tempat atau kolom yang terdapat dalam suatu tabel untuk mengisikan nama-nama (data) field yang akan di isikan.
  2. Type Data
  3. Lenth/Values/batas maksimal data yang dapat kita input.
  4. Indeks, sebagai penanda apakah Field tersebut sebagai primary Key/Foreign Key

                                                                       
isikan data sebagai beriukut:
8.tahap terakhir dari sesi ini adalah membuat relasi antar tabel dengan cara klik button "more" pada pojok kanan atas lalu pilih designer

Klik icon seperti dibawah ini dan hubungkan tabel-tabel yang akan di relasikan pada fieldnya,

lalu pilih "cascade" pada On Delete dan On Update

berikut adalah tampilan ketika seluruh tabel sudah di relasikan.

Pembuatan database dan Relasi tentang inventory perpustakaan selesai, terimakasih sudah berkenan membaca artikel saya, penulis menyadari banyak kekurangan dalam penulisan artikel ini,mohon kritik dan sarannya supaya lebih baik lagi.

Jumat, 16 Maret 2018

sejarah  dan lambang Marinir TNI AL
Lambang KKO AL/Marinir

Cikal bakal Korps Marinir bermula dari tanggal 15 November 1945, di mana nama Corps Mariniers tercantum dalam Pangkalan IV ALRI Kab.Tegal Jawa Tengan,sehingga tanggal ini dijadikan sebagai hari lahir Korps Marinir. Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan No. A/565/1948 pada tanggal 09 Oktober 1948 ditetapkan adanya Korps Komando di dalam jajaran Angkatan Laut. Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL) kembali menggunakan nama Korps Marinir sesuai dengan Surat Keputusan Kepala Staf Angkatan Laut No. Skep/1831/XI/1975 tanggal 15 November 1975.
Usai Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dikumandangkan pada tanggal 17 Agustus 1945 maka di seluruh pelosok Nusantara terbentuklah Badan-Badan perjuangan yang bertujuan mempertahankan kemerdekaan. Di bidang kelautan, para pejuang laut yang terdiri dari para pemuda pelayaran, nelayan, bekas K.M, Kaigun, Heiho membentuk satuan-satuan di pangkalan seluruh Indonesia seperti Marine Keamanan Rakyat, Tentara Keamanan Rakyat, Corps Marinier, Pasukan Laut dan Korps Keamanan Pantai.
Pada tanggal 15 Nopember 1945 di Pangkalan IV ALRI Tegal tercantum Nama Corps Mariniers yang merupakan cikal bakal terbentuknya Korps Marinir TNI AL. Pada tanggal 9 Oktober 1948 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertahanan Nomor: A/565/1948 ditetapkan adanya Korps Komando di dalam Angkatan Laut sehingga seluruh satuan kelautan tersebut dilebur menjadi Korps Komando Angkatan Laut (KKO AL). Korps Marinir pada periode perang kemerdekaan merupakan komponen terbesar dalam tubuh ALRI/TNI AL. Hal tersebut disebabkan situasi perjuangan bangsa yang mengharuskan lebih banyak mengadakan kegiatan-kegiatan dan tugastugas operasi di darat dari pada di laut. Khusus untuk Corps Marinier (CM) yang terdapat di Pangkalan IV Tegal mempunyai tujuh (7) batalyon yang bermarkas di Tegal dengan Komandan yang pertama Mayor Agoes Subekti. Persenjataan dan perlengkapan yang semula bervariasi disempurnakan dengan senjata jenis Johnson dari FN (Belgia). M Pada tahun 1955-1959 KKO-AL mengalami perubahan dalam bidang organisasi. Pembinaan personil dan material pada periode ini juga mengalami kemajuan-kemajuan di antaranya melalui bidang pendidikan.


PASUKAN- PASUKAN KHUSUS DALAM TUBUH MARINIR

1.KOPASKA(Komando Pasukan Katak)


Komando Pasukan Katak
Lambang Kopaska



Kopaska adalah kepanjangan dari Komando Pasukan Katak yang berada di bawah TNI Angkatan Laut. Pasukan ini dibagi ke dalam dua grup yaitu grup armada timur dan grup armada barat. Seperti namanya, prajurit Kopaska harus memiliki kualifikasi untuk melakukan tugas baik di darat dan di laut.
Kopaska TNI AL

Tugas-tugas Kopaska antara lain adalah sabotase, operasi khusus, underwater demolition, dan special boat units. Kabarnya, perbandingan kekutaan satu orang pasukan Kopaska sama dengan 24 pasukan reguler.








2.BATALYON  INTAI AMFIBI/ YON TAIFIB


Batalyon Intai Amfibi TNI AL
Lambang Yon Taifib

Yontaifib adalah akronim dari Batalyon Peingintaian dan Amfibi. Pasukan ini bagian dari Korps Marinir Angkatan Laut Republik Indonesia. Yontaifib memiliki tugas yaitu pokok melakukan pembinaan, melakukan pengintaian, serta operasi pendaratan amfibi.
latihan Yon Taifib
Salah satu keunikan Yontaifib adalah proses perekrutan yang mengharuskan anggotanya untuk berenang dalam kondisi tangan dan kaki terikat sejauh 3 kilometer. Tujuannya adalah sebagai antisipasi jika suatu harus melepaskan diri dari tawanan musuh.



3.DETASEMEN JALA MANGKARA/ DENJAKA
Detasemen Jala Mangkara TNI AL
Lambang denjaka



Pasukan elit berikutnya adalah Denjaka atau akronim dari Detesemen Jala Mengkara. Pasukan ini merupakan pasukan gabungan dari Kopaska dan Yontaifib Marinir AL. Denjaka memiliki tugas utama melakukan pengamanan dan penyergapan di laut.
Denjaka TNI-AL
Salah satu prestasi dari pasukan elit ini adalah ketika berhasil membebaskan awak kapal MV Sinar Kudus yang disandera oleh perompak Somalia pada tahun 2014.